Dede Yusuf serap aspirasi dari komunitas pendidikan dan pariwisata

SOREANG, LIRIKNEWS – Kunjungan Kerja Perorangan Sekali Setahun merupakan salah satu bentuk layanan dan pengabdian seorang Anggota DPR RI di  daerah pemilihannya. Seperti yang dilakukan Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat Dr. H. Dede Yusuf Macan Effendi atau kang Dede pada tanggal 7 – 11 Mei 2021, bulan lalu.

Kaum milenial yang menemui Wakil Ketua Komisi X DPR RI itu adalah para alumni moka (mojang jajaka). Pertemuan dilakukan di Grand Sunshine Hotel Soreang, pada Jumat (7/5/2021) dalam rangka kunjungan kerja sekali setahun Dede Yusuf sebagai anggota Fraksi Partai Demokrat dari dapil Jabar II (Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat).

“Kunjungan Kerja Perorangan Sekali Setahun bisa di ambil diluar waktu reses ataupun pada masa sidang, kapan di pandang perlu bisa dilakukan kunjungan, sehingga ini merupakan fasilitas khusus untuk melayani masyarakat dan daerah pemilihan,” ungkap lesgilator dari partai demokrat.

Dalam tahun ini, Kang Dede mengaku dirinya sengaja mengambil kunjungan ini di jelang lebaran Idul Fitri sekalian untuk bersilahturahmi dan serap aspirasi bersama kalangan mahasiswa penerima bantuan beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) melalui usulan masyarakat serta komunitas Pariwisata dan paguyuban mojang jajaka kabupaten bandung.

“Kunjungan kerja itu dalam kacamata hubungan sesama manusia sama dengan melakukan silahturahmi mengunjungi masyarakat, berdialog ataupun melakukan pengawasan pembangunan, sekaligus menyerap aspirasi,” kata Kang Dede.

Sehingga dalam kunjungan kerja ini, Kang Dede mengatakan, dirinya telah mempersiapkan rangkaian kegiatan baik itu dalam bentuk dialog, temu konstituen, edukasi publik hingga peninjauan ke lapangan terkait dengan fungsi pengawasan yang disesuaikan dengan situasi Pandemi Covid- 19 saat ini.

Senada dengan hal tersebut, Saeful Bachri Tenaga Ahli anggota DPR mengatakan kunjungan kerja sekali setahun ini akan lebih fokus melihat kondisi dunia pendidikan dan pariwisata di moment puasa dan menyambut Idul Fitri yang terdampak Pandemi.

“Saat kegiatan, kami pun mendapatkan pesan dari Ketua Paguyuban Mojang Jajaka Kabupaten Bandung Riksan Pradessian, bahwa pihaknya tidak mau cuma dimanfaatkan jadi penerima tamu oleh Pemda. Adanya hal tersebut, kami akan menindak lanjuti harapan mereka,” tandasnya. (Ris/**).