Setelah Empat Hari Menghilang, Bocah 8 Tahun Berhasil Ditemukan Dalam Keadaan Meninggal Dunia

BOJONGSOANG – Bocah 8 tahun bernama Yudi Pratama, akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di tempat penyaringan sampah Sungai Citarum sekitar Jembatan BBS, tepatnya di Citapen, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (4/11) sekitar Pukul 09.20 WIB.

Menurut informasi, Yudi menghilang sejak Minggu (1/11) Sekitar Pukul 17.15 WIB. Akhirnya Tim Basarnas Bandung mendapatkan informasi atas hilangnya korban, pasalnya, pihak keluarga menduga korban hanyut ke Sungai, karena baju korban di temukan di bantaran Sungai Citarum di Desa Buah Batu, kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung.

Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah S.Sos mengungkapkan, sekitar pukul 10.40 WIB Tim SAR gabungan menemukan dan mengevakuasi korban dalam keadaan meninggal dunia dari tempat penyaringan Sampah Sungai Citarum ke lokasi yang lebih aman.

“Setelah tiga hari melakukan pencarian, akhirnya membuahkan hasil. Korban pertama kali ditemukan oleh warga di tempat penyaringan sampah di Sungai Citarum, tepatnya berjarak 21.6 kilometer dari lokasi kejadian,” ungkap Deden saat memberikan keterangannya, Rabu (4/11).

Saat melakukan pencarian, kata Deden, pihaknya melibatkan unsur BPBD Kabupaten Bandung, Tagana Kab. Bandung, YKPA Baleendah, Yonzipur, BBWS Citarum, Relawan Mata Angin, ACT Jabar, PMI Kab. Bandung, RMI Kota Bandung dan Warga Setempat.

Sementara itu, salah seorang penggiat sungai, Yadi Supriyadi mengatakan, mayat korban baru bisa dievakuasi pukul 11.40 WIB, setelah tim gabungan datang ke lokasi penemuan mayat dan memastikan bahwa mayat tersebut memang korban tenggelam yang selama tiga hari ini mereka cari.

“Disana juga hadir pihak keluarga dan mereka membenarkan bahwa mayat tersebut adalah anggota keluarganya yang tenggelam di Sungai Citarum Bojongsoang pada hari minggu lalu,” kata Yadi.

Atas permintaan keluarga, lanjut Yadi, korban langsung dibawa ke RS Sartika Asih oleh tim gabungan untuk dilakukan pemyelidikan lebih lanjut.

“Setelah kami evakuasi ke tepian Citarum, mayat korban langsung dibawa ke rumah sakit atas permintaan keluarga, evakuasi pun selesai sekitar pukul dua belas, setelah selesai pemeriksaan di rumah sakit, korban pun langsung di makamkan oleh pihak keluarga,” pungkasnya. (Jul/*).