Wow, Sabu Didalam Sol Sepatu Diantarkan Oleh Perempuan

KABUPATEN BANDUNG, LIRIKNEWS – Satuan Narkoba (Sat Narkoba) Polresta Bandung melakukan Lidik diduga Narkoba jenis sabu ke Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bandung, di Kelurahan Jelekong, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Rabu (14/4/2021) sekira Pukul 12.30 Wib.

Sabu tersebut diantarkan oleh seorang perempuan warga Kota Bandung yang berinisial VP.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan melalui Kasat Narkoba Polresta Bandung, Kompol Dadang Garnadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil tes yang diduga sabu tersebut positif berupa narkotika golongan satu.

“Kami tengah melakukan pengembangan terkait sumber sabu tersebut, namun setelah dilakukan pemeriksaan sebanyak 24 bungkus yang positif narkotika,” kata Dadang saat di konfirmasi, Jumat (16/4/2021).

Dadang juga mengaku, saat ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan kepada warga binaan dan pengantar sabu yang dimasukan kedalam sol sepatu warna biru merah tersebut.

“VP, kita amankan dulu di Mapolresta Bandung. VP mengaku tahu bahwa yang diantaranya narkoba jenis sabu, karena warga binaan ini menghubungi VP untuk mengantarkan sepatu yang berisi sabu ke Lapas,” kata Dadang saat di konfirmasi, Jumat (16/4/2021).

Menurut pengakuan VP, lanjut Dadang, bahwa dirinya (VP) merupakan sang kekasih HN warga binaan Lapas Jelekong, yang telah dikenalnya dari media sosial.

“Berdasarkan pengakuan mereka berdua ini, mereka pacaran, tapi ketemunya baru dua bulan kebelakang, maka kami perlu pendalaman lebih lanjut,” jelasnya.

Apabila terlibat, tegas Dadang, maka VP akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) Sub Pasal 112 ayat (2), UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman 5 tahun hingga 20 tahun penjara.

Selain VP yang diamankan, lanjut Dadang, pihaknya pun mengamankan sejumlah barang bukti yang dibawa oleh VP.

“Barang bukti yang diamankan, 24 bungkus sabu, dengan berat total 27,6 gram, sepatu dan handphone. Kami berharap masyarakat lebih berhati-hati lagi, jangan mau dimanfaatkan orang lain yang bisa merugikan diri sendiri,” tandasnya. (Ris/**)