Sahrul Gunawan: Jalur yang Kerap Dilewati ke Lokasi Wisata Harus Dilakukan Penataan

LIRIKNEWS – Kerap dilewati oleh wisatawan yang hendak berlibur ke tempat wisata, wilayah Soreang diminta untuk melakukan penataan agar lebih representatif dan menarik.

Diketahui, jika wisatawan ingin berkunjung ke daerah wisata seperti Ciwidey dan Pangalengan, maka salah satu jalurnya adalah dengan melewati Soreang yang merupakan ibu kota Kabupaten Bandung.
 
Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan mengatakan Kabupaten Bandung memiliki banyak tempat wisata yang tersebar di berbagai wilayah. Kata Sahrul, itu adalah hal yang luar biasa sehingga harus menjadi perhatian oleh semua pihak.
 
“Luar biasa wisata yang ada di Kabupaten Bandung, dan tentu ini adalah satu hal yang perlu diperhatikan oleh kita semua. Dan seluruh unsur stakeholder yang ada di tempat wisata, juga terus diadakan komunikasi,” ujar Sahrul di Soreang, Senin (18/4/2022).
 
Pria yang pernah melakoni dunia peran tersebut menyoroti Soreang yang merupakan ibu kota Kabupaten Bandung.

Menurut Sahrul, kedepannya branding Kabupaten Bandung khususnya di wilayah Soreang harus lebih representatif. Apalagi wilayah Soreang dilewati oleh wisatawan yang hendak pergi berlibur ke Ciwidey dan Pangalengan.
 
“Ini harus dipersiapkan supaya lebih baik lagi, sebagai city center untuk persiapan nanti kedepannya, sehingga tidak hanya Ciwidey dan Pangalengan, tapi yang dilewatinya juga perlu dibikin menarik,” tutur Sahrul.
 
Keberadaan daerah wisata Ciwidey dan Pangalengan, lanjut Sahrul, harus menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Bandung, apalagi saat ini kedua wilayah tersebut menjadi spot destinasi wisata terfavorit.

Sahrul berharap masyarakat harus memiliki sense hospitality sehingga bisa berdampak baik terhadap perkembangan wisata.
 
“Tinggal bagaimana kita sebagai warga Kabupaten Bandung siap untuk menerima dan juga harus lebih memiliki sense of hospitality. Jadi misalnya untuk harga, ada beberapa laporan misalnya yang menjebak harga, ini kan berdampak tidak baik terhadap perkembangan wisata,” ungkap Sahrul.
 
“Lalu mudah-mudahan kedepannya di arah Ciwidey juga bisa nanti ada pelebaran jalan, karena dengan rekayasa kemacetan di Ciwidey dan pelebaran jalan itu  secara ekonomi dampaknya luar biasa daripada pembuatan tol,” pungkas Sahrul. (Ris)