Ribuan Personel Gabungan Ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Lodaya 2024 

LIRIKNEWS - Jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung 2024, Polresta Bandung menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Lodaya 2024 di Dome Bale Rame, Soreang, Selasa, 20 Agustus 2024.

Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Lodaya 2024 tersebut diikuti sebanyak 750 personel gabungan yang terdiri dari TNI, POLRI dan stakholder terkait.

PLH Kapolresta Bandung, AKBP Maruly Pardede mengatakan seluruh personel gabungan ini nanti akan disebar dalam rangka pengamanan tahapa-tahapan Pilkada Kabupaten Bandung 2024.

“Disini juga menampilkan kesiapan dan kelengkapan yang akan digunakan pada saat pengamanan tahapan-tahapan Pilkada Kabupaten Bandung 2024,” kata Maruly.

“Jadi 750 personel ini adalah yang apel pada hari ini, namun pelaksanaan pengamanannya sesuai dengan tahapan, totalnya sebanyak 1.765 personel,” ujarnya.

Ia menjelaskan, ribuan personel gabungan nantinya akan diamankan di 6.500 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam pemilihan yang akan dilakukan oleh 1.700 TPS yang masih di validasi.

“Harapannya, nanti dari personel yang sudah terdiri dari beberapa unsur pemangku kepentingan terkait itu secara bersama-sama akan menjamin tahapan-tahapan Pilkada yang akan dilaksanakan kedepannya,” tuturnya.

Terkait skala prioritas pengamanan di titik rawan, ia menjelaskan tetap mengedepankan preemtif dan preventif.

“Kita melihat bagaimana situasi kerawanan kamtibmas yang bergantung dari mana informasi dari intelijen. Meski memang ada sejarah, tapi tetap kita berupaya mengedepankan preemtif dan preventifnya,” jelasnya.

“Salah satunya yang pertama adalah kami gelar pasukan ini, kemudian kami melakukan sosialisasi, baik itu kepada masyarakat maupun para calon peserta yang akan di inisiasi oleh Bawaslu maupun KPU,” sambungnya.

Selain itu, memikirkannya juga akan melakukan pola-pola pengamanan yang sifatnya berjenjang. Dimana ketika situasi TPS tersebut hijau, maka pengamanan akan dilakukan oleh linmas dan polisi.

“Pada kesempatan ini kami mengimbau kepada warga masyarakat, walaupun beda pilihan tetap satu,” ujarnya.

“Kita saudara dan sama-sama menjaga agar Kabupaten Bandung ini tetap kondusif sampai Pilkada selesai,” tutupnya. (**)