Polresta Bandung Melaksanakan Bakti Sosial ke Griya Lansia di Ciparay

LIRIKNEWS – Menyambut Hari Bhayangkara ke-76, Polresta Bandung melaksanakan kegiatan bakti sosial di Griya Lansia Dinas Sosial di wilayah Pakutandang, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (20/6/2022).

“Kegiatan hari ini kami dari Polresta Bandung bersama dengan Bhayangkari melaksanakan kegiatan bakti sosial kesehatan di Griya Lansia yang ada di kecamatan Ciparay,” ungkap Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo saat di wawancar usai memberikan bantuan.

Bakti sosial kali ini, kata Kusworo, membagikan kebutuhan yang diperlukan oleh ratusan lansia yang ada di Griya Lansia ini, diantaranya pakaian, pampers, pakaian dan lain sebagainya.

“Ini merupakan rangkaian kegiatan Hari Bhayangkara, yang terdiri dari kegiatan lomba, kegiatan donor darah, bakti sosial, kesehatan, khitanan massal dan lain-lainnya,” kata Kusworo

“Semoga kegiatan kami ini memberikan manfaat dan memberikan kebahagiaan bagi Bapak Ibu yang ada di Griya Lansia ini,” sambungnya.

Saat ditanyakan kenapa memilih Griya Lansia, Kusworo pun mengatakan, di Kabupaten Bandung ada banyak tempat, diantaranya Pondok Pesantren, Panti Asuhan, namun Griya ini salah satu tempat yang sangat membutuhkan support, sehingga dengan kehadirannya sangat memberikan manfaat.

“Harapannya, kami bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan kami berbagi kebahagiaan dengan masyarakat, serta agar bisa meningkatkan kecintaan masyarakat dan kepercayaan masyarakat kepada Polri,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Pelayanan Sosial Griya Lansia (PPSGL) Provinsi Jawa Barat, Ade Irwan mengatakan, dengan adanya kegiatan bakti sosial ini sangat membantu untuk keperluan para lansian yang ada di Griya ini.

“Saya sangat berterima kasih kepada Pak Kapolresta atas bantuan keperluan para lansia yang ada di Griya Lansia. Dan kami akan memberikannya secara merata, pasalnya apabila satu kebagian, maka semuanya harus kebagian,” kata Ade.

Griya Lansia ini, ungkap Ade, merupakan pelayanan untuk klien (Lansia), jumlah yang ada di Griya ini sebanyak 150 orang, yang berasal dari berbagai daerah di Provinsi Jawa Barat.

“Lansia yang ada disini merupakan lansia yang terlantar dan ditelantarkan, namun klasifikasinya kami yang memilah, karena tidak semua bisa masuk ke Griya. Sehingga kami bisa memberikan pelayanan yang maksimal,” pungkas Ade. (Yul)