Perjalanan Karir Bupati dan Wakil Bupati Bandung
LIRIKNEWS – PERJALANAN karir H. M Dadang Supriatna, S.IP, M.Si, atau lebih akrab disapa Kang DS menjadi seorang Bupati telah hampir menginjak 1 tahun. Setelah dilantik oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada 26 April tahun lalu.
Kang DS ber-duet dengan H. Sahrul Gunawan, S.E. telah menjalankan berbagai visi dan misi-nya yaitu, terwujudnya masyarakat Kabupaten Bandung yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan sejahtera “BEDAS”.
Program-program Kang DS perlahan sudah terealisasikan dan menyentuh kepada masyarakat, seperti insentif guru ngaji, yakni sebanyak 17 ribu guru ngaji di Kabupaten Bandung telah menerima insentif sebesar Rp.534.800 rupiah per bulan termasuk BPJS ketenagakerjaan dan kesehatan satu keluarga.
Perhatian Kang DS kepada para ustad dan ustadzah pengajar ini di harapkan dapat menciptakan anak-anak yang berakhlakul karimah.
Selain program guru ngaji, Kang DS juga menggagas program Pendidikan yang bermuatan Lokal dengan kurikulum yang berdasarkan Pancasila dan UUD 45 juga pelajaran Bahasa dan Budaya Sunda.
Dalam kurikulum Budaya Sunda Kang DS
membuat program Desa Wisata yang bertujuan untuk pengembangan budaya lokal agar tetap lestari dan mengajak masyarakat khusunya Kabupaten Bandung bangga menjadi orang Sunda.
Program unggulan lain-nya yang tak kalah cerdas yaitu program dana Bergulir tanpa agunan, program ini bertujuan untuk membantu masyarakat dan UMKM kecil di wilayah RW. Sampai bulan Maret 2022 ini sudah terealisasikan sekitar 5 miliar.
Selanjutnya program Bunga Desa, ini bertujuan untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat dengan cara menginap di rumah warga agar lebih bisa melihat pembangunan infrastruktur dan perekonomian masyarakat lebih dekat.
Untuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bandung mengalami peningkatan sebesar 0,34 point. Dari tiga komponen IPM, untuk indeks Pendidikan meraih 65,51 poin, indeks kesehatan 72,73 poin dan indeks pengeluaran atau daya beli mencapai 71,06 poin.
Kang DS juga melalui program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejantera (P2W-KSS) ini telah memberikan perbekalan keterampilan bagi 100 kepala keluarga di Kabupaten Bandung, meliputi pembekalan bidang sosial, budaya, ekonomi, kesehatan, dan pemberdayaan dengan di bina langsung oleh tim P2WKSS.
Ini bertujuan agar proses pembangunan di Desa dapat terpelihara dengan baik dan terus berkembang menjadi kampung P2W-KSS yang BEDAS.
Di akhir kata di acara ngawangkong Bersama ceu Popong, Kang DS mengatakan program kerja yang
di lakukannya itu berisikan Kolaboratif, nasionalis, Agamis, Budaya, serta sosial.
Sehingga kehidupan masyarakat Kabupaten Bandung akan madani sesuai dengan slogannya “BEDAS”. (Adv/Ris)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow