Operasi Antik, Polisi Ciduk Pelaku yang Selundupkan Sabu ke Dalam Lapas Pakai Kondom

LIRIKNEWS - Polresta Bandung berhasil mengamankan 17 pelaku penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang. Mereka terciduk dalam Operasi Antik yang digelar polisi pada 5-14 Juli 2024.

Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo didampingi Kasat Narkoba Polresta Bandung Kompol Agus Susanto mengatakan, petugas Satuan Reserse Narkoba menyita sejumlah barang bukti dari para tersangka. Yakni 39 paket sabu seberat 95,4 gram, 24 paket ganja seberat 700,5 gram, 28 paket tembakau gorila seberat 200,5 gram, dan 11.810 obat keras jenis tramadol dan trihexyphenidyl.

Terdapat satu kasus unik, di mana ada peredaran sabu yang dilakukan oleh keluarga napi dengan modus memasukkan sabu yang terbungkus kondom ke dalam dubur untuk menghindari pemeriksaan petugas lapas.

“Dari hasil kerja sama Polresta Bandung dengan petugas lapas, kami bisa mengagalkan peredaran narkotika yang dilakukan tersangka dengan cara memasukan sabu ke dalam alat kontrasepsi kondom dan dimasukan ke dubur tersangka. Dan setelah melewati petugas sabu tersebut dikeluarkan dan dimasukan ke dalam makanan untuk diserahkan kepada keluarganya yang ada di dalam lapas,” ungkap Kusworo di Mapolresta Bandung, Selasa (30/7/2024).

Mantan Kapolres Jember ini menegaskan, atas perbuatannya, para tersangka ini dijerat dengan pasal yang berbeda sesuai dengan perbuatannya masing-masing.

"Yang kita terapkan ada Pasal 114, Pasal 112, Pasal 111 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009, dan juga pasal 196 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan,” katanya. 

Para tersangka terancam hukuman mulai dari 6 tahun hingga 20 tahun penjara. Tak hanya itu, mereka juga diancam hukuman denda hingga Rp10 miliar. (Yul)