Mosi Tidak Percaya Dilayangkan Belasan Pengurus Cabang NPCI

Mosi Tidak Percaya Dilayangkan Belasan Pengurus Cabang NPCI

Smallest Font
Largest Font

LIRIKNEWS – Belasan pengurus cabang National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) kota/kabupaten di Jawa Barat, melayangkan mosi tidak percaya. Mosi tersebut dilayangkan kepada Ketua NPCI Jabar Supriatna Gumilar.

Perwakilan NPCI yang melayangkan mosi tidak percaya, Suprayitno mengatakan, latar belakang pernyataan mosi tidak percaya itu lantaran beberapa hal.

“Sebanyak 17 pengurus cabang NPCI kota/kabupaten itu mengusung 5 poin dalam mosi tersebut,” ujar Suprayitno saat di wawancara, Selasa (5/3/2024).

Poin tersebut, lanjut Suprayitno, diantaranya penggunaan anggaran yang tidak transparan dan anggaran hibah besar dari Pemprov Jabar tidak sesuai dengan apa yang dirasakan para atlet pelatda pada tahun 2023.

“Tidak transparannya anggaran itu baik operasional bidang maupun pelaksanaan pemusatan latihan daerah (pelatda) dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas). Ia menduga, uang yang diterima tidak sesuai,” jelasnya.

Sedangkan terkait anggaran hibah, kata dia, bahkan membebankan peralatan latihan atlet kepada pengcab tanpa ada penjelasan lantaran minimnya peralatan.

Selain itu, lanjut Suprayitno, poin lainnya yakni adanya dugaan pungutan liar pengurus NPCI Jabar untuk menjadi pelatih atau manajer cabor.

Poin selanjutnya yaitu dugaan menggunakan NPCI untuk ranah politik demi kepentingan pribadi Ketua NPCI Jabar pada Pileg 2024.

“Kemudian menggunakan nama-nama pejabat untuk mengintimidasi pengurus cabang NPCI seolah-olah mendapat rekomendasi untuk kembali menjabat Ketua Umum NPCI Jabar. Untuk menutupi banyaknya pelanggaran yang sudah dilakukan,” paparnya.

Suprayitno menegaskan, pengcab NPCI kabupaten/kota yang mengusulkan mosi tidak percaya itu di antaranya Kabupaten Majalengka, Bekasi, Kota Bekasi, Purwakarta, Garut. Kemudian Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Indramayu, Cirebon, Kota Tasikmalaya, Kota Bandung, Sumedang, Subang, Karawang, Cimahi, Bandung Barat, dan Kota Bogor.

Dengan mosi tidak percaya dari pengcab NPCI kota/kabupaten di Jawa Barat ini, Suprayitno berharap NPCI Pusat menindaklanjutinya. Ia pun mengharapkan aparat penegak hukum segera mengambil tindakan atas berbagai dugaan pelanggaran sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Saat ini, Jawa Barat sedang mempersiapkan diri menghadapi Peparnas 2024 pada Oktober di Sumatera Utara. Kami harap, NPCI Pusat bisa segera menindaklanjuti mosi tidak percaya ini,” pungkasnya. (Yul)

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow