Menjelang Libur Nataru, Polresta Bandung Musnahkan Ribuan Miras
KABUPATEN BANDUNG, liriknews.com – Polresta Bandung musnahkan 6500 botol minuman air keras berbagai merek. Selain itu, Polresta Bandung pun bekerjasama dengan Pemkab Bandung dan Kodim 0624 Kabupaten Bandung menggelar apel pasukan operasi lilin lodaya 2020.
Hal tersebut dilakukan dalam rangka menjaga kondusifitas menjelang Natal 2020 dan tahun baru 2021 (Nataru).
Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan mengungkapkan, dalam rangka menjaga kemanan dan kondusifitas di wilayah Kabupaten Bandung menjelang libur Nataru, pihaknya melakukan Rajia minuman keras.
Sehingga, katanya, tim gabungan mendapatkan 6500 botol miras berbagai merek dan 4000-an liter tuak dalam kemasan jerigen.
“Semua itu hasil operasi kita selama bulan September hingga Desember 2020. Sepanjang tahun kita terus melakukan operasi pekat untuk menjaga kondusifitas masyarakat,” ungkap Hendra usai pemusnahan miras di Balerame, Soreang, Senin (21/12).
Dikatakan Hendra, pemusnahan tersebut sebagai bentuk antisipasi penyalahgunaan miras, sebab belakangan banyak sekali tindak kejahatan yang diawali dengan konsumsi minuman keras.
“Seperti kita ketahui bersama, baru saja terjadi tindak pembunuhan yang diawali dari minuman keras, dimana empat sekawan sedang minum-minum terus saling bercanda, kemudian ada yang tersinggung hingga terjadi pembunuhan karena mereka dibawah pengaruh minuman yang mengandung alkohol,” jelasnya.
Sejalan dengan Kapolresta Bandung, Pj Sekda Kabupaten Bandung Tisna Umaran mengatakan pemusnahan miras tersebut merupakan bentuk antisipasi menjaga kondusifitas jelang natal dan tahun baru, dimana biasanya banyak masyarakat yang berpesta merayakan moment-moment seperti tahun baru dengan minum-minum.
“Jadi terkait pemusnahan miras ini kan merupakan kegiatan rutin dari pihak kepolisian dimana mengantisipasi kan biasanya kalau ada event atau moment tahun baru itu banyak yang minum-minum atau narkoba,” kata Tisna.
Tisna mengaku pihaknya sangat mendukung apa yang dilakukan Polresta Bandung dan Kodim 0624 Kabupaten Bandung yaitu untuk meminimalisir gangguan terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kita sangat antusias dengan Polresta Bandung dan Kodim 0624, yang telah bersinergi dalam menjaga kemanan dan ketertiban di kabupaten Bandung,” tandasnya. (Ris/**)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow