Kodim 0624/Kabupaten Bandung Gencar Sosialisasi
KABUPATEN BANDUNG, LIRIKNEWS – Kodim 0624/ Kabupaten Bandung terus menggencarkan program sosialisasi terkait bahaya radikal kepada masyarakat. Hal tersebut guna mencegah terpaparnya masyarakat kabupaten Bandung.
Komandan Kodim 06/24 Kabupaten Bandung, Letkol Inf Donny Ismuali Bainuri mengungkapkan, upaya mencegah dan menangkal radikalisme dilakukan dengan kegiatan sosialisasi untuk memperkuat kontra narasi.
“Sehingga peningkatan kesadaran berbangsa dan bernegara untuk mengantisipasi ajaran terlarang yang dapat merusak keutuhan NKRI,” ungkap Donny saat di wawancara melalui telepon seluler, Senin (5/4).
Donny menegaskan, bahwa partisipasi dan kerjasama masyarakat dengan aparat TNI sangat diperlukan agar bisa mencegah dan mendeteksi dini aksi radikalisme. Kolaborasi ini, kata Donny, sangat perlu dilandasi dengan semangat nasionalisme yang tinggi.
“Semua ini adalah upaya kita, kerjasama TNI dengan Polri untuk mencegah terjadinya aksi radikalisme atau terorisme. Langkahnya dari TNI khususnya di Kodim kita terus memantau potensi-potensi radikalisme yang ada di wilayah,” tegasnya.
Menurut Donny, sosialisasi bahaya radikalisme tersebut akan menyasar semua kalangan masyarakat, khususnya kalangan milenial dan kaum perempuan.
“Ada indikasi bahwa paham radikalisme dan terorisme telah mengalami pergeseran yaitu dengan menyasar generasi milenial dan kaum perempuan,” kata Donny.
Saat ditanyakan terkait penggeledahan rumah terduga teroris di wilayah Desa Nagrak Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Donny jelas, bahwa pihaknya sangat mendukung langkah-langkah Densus 88 untuk terus melacak dan mendeteksi kemungkinan para pelaku terorisme yang ada di wilayah Kabupaten Bandung.
“Sementara untuk proses dan penanganan selanjutnya menjadi kewenangan dari Densus 88. Yang berinisial HN kan waktu kemarin ramai penurunan spanduk HRS, nah HN ini termasuk yang memasang,” jelasnya.
Donny juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan jangan takut. “Berdasarkan kejadian itu, kata Donny, pihaknya terus melakukan pemantauan terduga teroris, termasuk orang-orang lain yang kita dapatkan informasi untuk mungkin ada potensi ke radikal,” tandasnya. (Ris/**)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow