Kabupaten Bandung Tampil Dalam Program Paritrana Award Mewakili Jawa Barat

LIRIKNEWS.COM, KAB BANDUNG – Kabupaten Bandung mewakili Jawa Barat dan bersaing dengan sembilan daerah se-Indonesia untuk menjadi yang terbaik secara nasional dalam acara kegiatan penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Paritrana Award) tahun 2021.

Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui zoom meeting di Command Center Kabupaten Bandung di Soreang, Rabu (16/2/2022).

Bupati Bandung HM Dadang Supriatna mengungkapkan, dalam Paritrana Award ini, Kabupaten Bandung mewakili Jawa Barat dan bersaing dengan daerah lainnya untuk menjadi yang terbaik secara nasional.

Menurutnya, sembilan daerah tersebut jumlah penduduknya di bawah Kabupaten Bandung.

“Allhamdulillah, Kabupaten Bandung dengan jumlah penduduk 3,6 juta jiwa, mewakili Jawa Barat tampil dalam kegiatan Paritrana Award tersebut,” kata Bupati didampingi Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung Rukmana usai pelaksanaan wawancara Paritrana Award tahun 2021 via zoom meeting di Command Center Kabupaten Bandung.

Dikatakan Bupati, bahwa program tersebut sudah berjalan di Kabupaten Bandung pada 2022 ini.

“Saya baru sembilan bulan dilantik menjadi Bupati Bandung, tapi kita sudah bisa membuktikan 70.000 orang yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan,” ujarnya.

Bupati juga mengaku, sangat optimis dalam rangka Paritrana Award ini, Kabupaten Bandung akan menjadi yang terbaik di tingkat nasional.

“Apalagi dalam penyampaian tadi dari penilai, sudah bisa dipahami dan sudah dilakukan dan tinggal penyempurnaan,” tuturnya.

Berkaitan dengan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan itu, lanjut Bupati, Kabupaten Bandung akan terus menyampaikan informasi dan sosialisasi kepada masyarakat. Betapa pentingnya program BPJS Ketenagakerjaan ini.

“Kami Berharap, masyarakat Kabupaten Bandung bisa memahami dan paham terkait dengan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Baik program ketenagakerjaan yang dilakukan oleh APBD, dan juga dilakukan oleh masyarakat secara pentahelik. Insya Allah, kami akan planning dan target 2022 ini berapa persen, sehingga dengan harapan setiap bulannya ada peningkatan. Dengan cara kita akan mengundang dan mengajak para pengusaha untuk peduli kepada lingkungan sekitar,” jelasnya.

Bupati juga berharap kepada para pengusaha dapat memberikan bantuan CSR (Corporate Social Responsibility) untuk pembayaran iuran BPJS Ketenagajerjaan, selain dalam bentuk pemberian materi atau bantuan lainnya.

“Melalui program ini, perusahaan bisa terus bersinergi dengan masyarakat di sekitar lingkungan. Harapan lainnya dapat meningkatkan perekonomian dan mengurangi angka pengangguran. Dan pada akhirnya, daya beli masyarakat akan meningkat dan Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bandung pun bisa meningkat,” paparnya.

Disamping itu juga, lanjut Bupati, BPJS Ketenagakerjaan harus membuka jongko pada saat jajaran Perangkat Daerah Kabupaten Bandung melaksanakan Jumat keliling yang dilaksanakan setiap hari Jumat maupun Bunga Desa (Bupati Ngamumule Desa) yang dilaksanakan dua kali dalam setiap bulannya.

“Pada saat Jumat Keliling dan Bunga Desa itulah, kita bisa menyampaikannya kepada masyarakat. Tentunya dengan kerjasama yang baik semua pihak, di antaranya Pemkab Bandung dengan BPJS Ketenagakerjaan. Kita tunggu eksennya, beberapa bulan kedepan kita akan evaluasi seperti apa. Yang penting ada peningkatan,” katanya.

Bupati pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat, yang sudah membuat event atau kegiatan, sehingga Kabupaten Bandung mewakili Jawa Barat dalam Paritrana Award tersebut.

“Melalui program ini, setiap daerah harus bisa melakukan dan mengambil langkah-langkah strategis untuk pencapaian kesejahteraan masyarakat melalui program BPJS Ketenagakerjaan,” pungkasnya. (Adv/Ris)