Jelang Nataru, Dishub dan Polresta Bandung melaksanakan Ramp Check di Tol Seroja
LIRIKNEWS – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung dan Polresta Bandung melaksanakan ramp check terhadap kendaraan bus wisata. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan kendaraan yang beroperasi menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) laik beroperasi.
Selain itu, Sat Narkoba Polresta Bandung dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung pun melakukan tes cek urine pada para pengemudi. Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung, Iman Irianto saat wawancara disela-sela kegiatan ramp check, di exit Tol Soreang-Pasir Koja (Seroja), Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (23/12/2022).
Iman juga mengungkapkan, pelaksanaan ramp check tersebut dilakukan untuk mengantisipasi potensi kecelakaan lalulintas lantaran faktor kendaraan yang tak laik jalan.
“Ini merupakan PAM Nataru hari pertama melaksanakan ramp check atau uji kelaikan kendaraan yang datang dari wilayah luar kabupaten Bandung menuju daerah wisata yang ada di Kabupaten Bandung,” kata Iman.
Dalam ramp check ini, pihaknya melakukan pengecekan terhadap tiga hal, pertama, secara administrasi akan melakukan pengecekan terhadap kartu uji pengawasan berkalanya, kemudian STNK SIM dan juga kartu pengawasan trayek.
“Yang kedua ini yang paling penting, kami melakukan pengecekan terhadap kelaikan teknis kendaraan dari mulai pengereman, kemudi, lampu, roda ban dan semuanya. Dan yang terakhir unsur penunjang seperti P3K, dan Palu untuk memecah kacanya,” kata Iman.
Dikatakan Iman, ini semua tujuannya adalah dalam rangka upaya untuk keselamatan bagi para penumpang yang akan datang ke wilayah Kabupaten Bandung.
“Apabila penguji kami menemukan kendaraan yang memang tidak laik untuk naik ke tempat wisata, maka kami akan ganti kendaraan itu dengan bus yang kami siapkan,” paparnya.
“Dan, apabila bus-nya dari Bandung Raya, maka Dishub akan menghubungkan ke PO agar menggantikan kendaraannya, dan apabila bus nya dari luar kota seperti Jambi atau kota lainnya, maka Dishub akan menunjuk bus dari Kabupaten Bandung, dengan syarat PO bus yang awal harus menggantikannya melalui Disbub, atau langsung menghubungi ke PO pengganti,” sambungnya.
Menurut Iman, ecara geografis Medan jalan yang ada di wilayah kabupaten Bandung di daerah selatan ini berkelok-kelok, kemudian nanjak, dan sempit, khususnya daerah wisata baru, sehingga membutuhkan kelaikan kendaraan dan kemampuan dari pengemudi.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang akan berkunjung untuk berwisata ke daerah kabupaten Bandung, Kami mohon untuk mengecek ke pihak PO bus surat-surat kelaikan kendaraan nya supaya memberikan kenyamanan dalam perjalanan,” pungkasnya. (Yul)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow