Hasil Pupuk BIOS 44, Panen Kacang Tanah Jadi Melimpah
LIRIKNEWS – Setelah dilakukan pemupukan menggunakan BIOS 44, Sektor 22 Citarum Harum Sub 15 melaksanakan panen kacang tanah yang melimpah di lahan ketahanan pangan di Desa Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (23/5/2022).
Dansub 15 Sektor 22 Citarum Harum, Serka Taupik membenarkan, setelah dilakukan pemupukan menggunkan BIOS 44, hasil panen kacang tanah melimpah.
“Panen kacang tanah melimpah, sehingga bisa membantu pemerintah dalam program ketahanan pangan saat ini,” ungkap Taupik saat di wawancara.
Taupik mengungkapkan, di Sub Sektor 15 ini, selain ditanami kacang tanah, terdapat juga tanaman ketehanan pangan produktif, seperti buah buahan dan palawija.
“Dilahan ini juga terdapat juga tanaman seperti Cabe, terong, nangka, mangga, durian dan tanaman lainnya. Selain itu, ada juga tanaman sayuran seperti kangkung yang ditanam melalui Hidroponik,” jelasnya.
Sementara itu, di tempat terpisah, Dansektor 22 Kolonel Inf Eppy Gustiawan memaparkan, hasil panen kacang ini bisa dinikmati oleh masyarakat dan anggota.
“Tujuan kita melakukan penanaman untuk membantu dalam program ketahanan pangan dan hasilnya juga bisa dinikmati bersama,” ungkap Eppy.
Selama dikelola Satgas Citarum Harum, lanjut Eppy, lahan ketahanan pangan yang sebelumnya lahan tak produktif, kini menghasilkan banyak keuntungan dan bermanfaat untuk masyarakat.
“Di lahan ini, selain ditanami sayuran, juga ditanami, jagung, terong, kangkung, cabe, dan berbagai jenis tanaman pangan lainnya,” ungkap Eppy.
Dikatakan Eppy, tumbuh subur berbagai jenis tanaman itu, setelah sebelumnya Satgas Citarum Harum memanfaatkan cairan Bios 44 untuk memperbaiki unsur hara tanah di lahan tersebut.
“Dulunya lokasi ini tanahnya tandus dan kurang subur, kini lahan tersebut terlihat subur. Setiap ditanami sayuran maupun pohon produktif lainnya, tumbuh subur,” paparnya.
Eppy juga menerangkan, bahwa lahan ketahanan pangan bisa menjadi sarana edukasi masyarakat untuk menambah wawasan dalam pemanfaatan lahan menjadi produktif serta menghasilkan berbagai jenis sayuran.
“Bahkan masyarakat sendiri bisa langsung panen atau memetik sendiri yang sudah siap dipanen. Karena kita menanam ini untuk mendukung pemerintah terkait ketahanan pangan,” tandasnya. (Ris)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow