Fraksi Demokrat Minta Pemerintah Perhatikan Sektor Pertanian

LIRIKNEWS – Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Bandung Osin Permana menyoroti dua permasalahan yang cukup krusial saat ini di sektor pertanian. Yakni harga beras yang mahal dan anjloknya harga komoditas bawang merah di tingkat petani.

“Maka itu kami mendorong pemerintah pusat untuk mengalihkan subsidi yang proporsional ke sektor pertanian. Dan meminta pemerintah pusat melakukan tata niaga pertanian,” kata Osin saat wawancara, di Soreang, Selasa (12/9/2023).

Pihaknya pun mendesak pemerintah pusat untuk benar-benar memperhatikan sektor pertanian mengingat ada sejumlah permasalahan krusial, salah satunya regenerasi petani.

Osin memprediksi 10 hingga 15 tahun mendatang, Indonesia bakal kekurangan petani yang berdampak terhadap ketahanan pangan nasional.

“Generasi muda sekarang kurang tertarik menjadi petani. Maka itu kami mendorong pemerintah pusat untuk melakukan inovasi agar anak muda Tanah Air mau berkarir di bidang pertanian,” katanya.

Saat disinggung mengenai program Petani Milenial yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Osin mengakui hal itu masih kurang. Oleh karena itu perlu didorong insentif yang layak untuk para petani milenial tersebut.

“Karena generasi milenial ini kurang tertarik menjadi petani. Petani ini erat kaitannya dengan pangan yang sangat krusial bagi manusia. Maka itu pemerintah harus concern dengan permasalahan ini,” tuturnya.

Sementara untuk Kabupaten Bandung, Osin menyarankan, pemerintah daerah membangun lahan atau kebun yang bisa dikunjungi oleh masyarakat. Hal ini agar anak-anak muda tertarik berkecimpung di sektor pertanian.

“Seperti kebun strawberry misalnya. Jadi masyarakat bisa datang metik langsung strawberry-nya juga melihat proses tumbuh kembangnya tanaman tersebut. Sehingga Kabupaten Bandung terkenal dengan objek wisata alamnya dan produk-produk pertanian,” pungkasnya. (Yul/vil)