Anggota MPR RI Tanamkan Nilai-Nilai Kebangsaan melalui 4 Pilar MPR RI bagi pemuda
LIRIKNEWS. KABUPATEN BANDUNG – Anggota MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat (F-PD), H. Dede Yusuf Macan Effendi , mengadakan sosialisasi empat pilar MPR RI atau yang lebih sering di kenal sebagai empat pilar kebangsaan dengan para tokoh pemuda di Lingkungan kelurahan Baleendah, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat.
Sosialisasi empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, Undang Undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan Tokoh pemuda berlangsung pada hari Selasa (17/11) di sekretariat Rumah Aspirasi Imah Rancage Kang Dede di Baleendah.
Politisi Partai Demokrat yang akrab dipanggil kang Dede Yusuf ini menyatakan, penanaman nilai-nilai empat pilar kebangsaan, perlu terus disosialisasikan agar masyarakat selalu ingat arti pentingnya Pilar dalam berbangsa dan bernegara.
Hal penting lainnya, kata Dede, ialah mendorong anak muda khususnya pemilih pemula agar peduli dan mau ikut terlibat menyukseskan proses Pilkada yang digelar di Kabupaten Bandung saat ini sebagai wujud pelaksanaan Demokrasi yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila.
“Partisipasi Politik dari Pemilih Pemula seperti para pelajar yang telah berusia 17 tahun perlu mejadi perhatian berbagai stakeholder. Pemilih pemula sebagai objek dalam kegiatan politik, yaitu mereka yang masih memerlukan pembinaan dalam orientasi ke arah pertumbuhan potensi dan kemampuannya ke depan dapat berperan dalam bidang politik,” ungkap Dede Yusuf saat di wawancara, Jabar Ekspres.
Selain itu, lanjut Dede, sosialisasi empat pilar kebangsaan ini, merupakan bagian dari tugas penting sebagai keanggotaan MPR RI, di samping sebagai anggota DPR RI yang memiliki fungsi penganggaran, pengawasan, dan pembahasan undang-undang (UU).
“Empat pilar kebangsaan harus dipegang teguh, agar negara kesatuan tetap utuh,” ujarnya.
Menurut Wakil Ketua Komisi X DPR RI ini, akibat Pandemi Covid-19 ini, tidak dipungkiri bahwa sektor pendidikan, ekonomi dan pariwisata di Provinsi Jawa Barat sangat berdampak terhadap pendapatan masyarakat itu sendiri. Dengan adanya sosialisasi empat pilar kebangsaan ini, ucap Dede Yusuf, dapat juga menyerap aspirasi di kalangan masyarakat, agar dari aspirasi itu bisa dicarikan solusi yang terbaik.
Menurutnya, nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar kebangsaan diharapkan dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di masa pandemi Covid-19.
“Dalam menghadapi pandemi Covid-19, sebagai warga Indonesia harus menjadikan nilai-nilai dalam Pancasila sebagai pedoman. Dengan demikian, nilai-nilai kemanusian dan kepedulian antar sesama semakin meningkat di masa pandemi,” tandasnya. (Ris/*)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow