Anggota DPRD Kabupaten Bandung Tri Bambang Pamungkas Lakukan Reses di Pasirjambu, Ada Jalan Rusak Selama 20 Tahun

LIRIKNEWS – Reses Anggota DPRD Kabupaten Bandung, Masa Sidang I tahun 2023 terus dilaksanakan oleh masing-masing legislatif ke setiap daerah.

Anggota DPRD Kabupaten Bandung, Tri Bambang Pamungkas diketahui sempat melakukan resesnya di Desa Cisondari, Kecamatan Pasirjambu pada Kamis, 16 November 2023.

Legislator dari Fraksi NasDem itu mengatakan, dirinya mendapat aspirasi dari masyarakat yang tergolong cukup memprihatinkan.

“Aspirasi yang masuk dari masyarakat, mengenai infrastruktur yang tidak tersentuh bantuan sama sekali hingga 20 tahunan,” kata Bambang.

Dia menjelaskan, adapun panjang infrastruktur jalan yang sudah lama belum tersentuh bantuan perbaikan, yakni mencapai 1 kilometer.

“Yang jelas perlu ada kerja nyata, tidak hanya janji sebatas kata. Karena masyarakat sudah bisa memilih dan memilah, sosok yang layak dipilih untuk pemilu 2024 nanti,” jelas Bambang.

Dia menerangkan, ke depannya alias untuk 2024 mendatang, pihaknya akan berupaya untuk berkoordinasi dengan stakeholder terkait, agar insfastruktur jalan di wilayah Kecamatan Pasirjambu bisa tersentuh bantuan perbaikan.

“Saya juga berkoordinasi dengan Geo Dipa Energi, memang  jalan di Cisondari harus segera di hotmix,” terang Bambang.

“Selain jalan ada lagi yang lainnya seperti program stimulus dan peternakan,” tambahnya.

Bambang mengungkapkan, tujuannya itu adalah untuk meningkatkan laju roda perekonomian lokal, tepatnya bagi masyarakat di Desa Cisondari, Kecamatan Pasirjambu.

“Dan itu di tahun 2024 nanti diyakininya bisa berkembang pesat. Serta pipanisasi untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat,” ungkapnya.

Bambang mengakui, pembangunan infrastruktur yang di sejumlah titik memang menjadi pekerjaan rumah (PR), bagi Pemerintah Kabupaten Bandung.

“Makanya di tahun 2024 nanti, saya harus bisa fokus untuk bisa memperjuangkan keinginan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur, apalagi kalau sampai terpilih kembali,” imbuhnya

“Jumlah area jalan yang membutuhkan sentuhan pembangunan diprediksi mencapai sekitar 28 kilometer,” pungkas Bambang.(yul)