100 Personel Kepolisian Diterjunkan Untuk Gelar Operasi Lodaya

KABUPATEN BANDUNG

LIRIKNEWS – Mulai hari ini, Jajaran Satuan lalu lintas (Satlantas) Polresta Bandung gelar operasi zebra lodaya 2021 selama dua minggu ke depan.

Tujuan dari kegiatan tersebut lebih menekankan penegakkan protokol kesehatan dan dukungan pelaksanaan vaksinasi. Selain itu, pengendara juga tetap harus menaati peraturan lalu lintas. Hal tersebut dikatakan Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Rislam Harfian.

“Kegiatan operasi zebra lodaya 2021, dimulai hari ini, Senin (15/11) sampai 14 hari ke depan. Dalam kegiatan tersebut, pihaknya menyiagakan 100 personil yang terdiri dari beberapa satgas seperti intel, reskrim dan humas,” ungkap Rislam saat di wawancara.
 
Rislam menjelaskan, tujuan dari operasi zebra lodaya 2021 berbeda dengan sebelumnya, baik dari segi target, operasi, sasaran dan cara bertindaknya. Berdasarkan petunjuk dari pusat, lanjut Rislam, tidak ada penegakan hukum. Jadi, seluruhnya berupa kegiatan preventif yang bertujuan untuk pendisiplinan protokol kesehatan.
 
“Kita selalu mengingatkan, mengimbau, bahkan selalu membagikan masker, agar masyarakat jangan boleh lengah terhadap Pandemi Covid-19 ini. Kedua untuk percepatan vaksin, karena itu adalah target dari pusat sampai ke wilayah daerah. Itu merupakan target kita bersama tentunya tidak hanya kepolisian saja,” jelasnya.
 
Namun pihaknya tidak akan mengabaikan masyarakat yang terlihat tidak menggunakan helm, melanggar marka, melawan arus dan lainnya. Kata Rislam, akan tetap diingatkan tapi penegakan hukumnya berbeda atau tidak ada bentuk tilang.
 
“Penegakan hukumnya berbeda, tidak ada bentuk tilang, ditegur karena blanko teguran kan di kita ada,” ujarnya.
 
Dikatakan Rislam, adapun untuk titik-titik yang akan menjadi fokus dari kegiatan operasi zebra lodaya 2021 ini, adalah seluruh wilayah Kabupaten Bandung, contohnya tempat wisata dan tempat keramaian.
 
Saat ditanyakan terkait knalpot bising, kata Rislam, itu menjadi konsen bersama. Dimana setiap malam ada kegiatan patroli rutin yang dilakukan oleh polsek dan gabungan fungsi lainnya.
 
“Kami imbau kepada masyarakat, tentunya orang tua tetangga kerabat juga harus berperan disana, ya kalau misalnya punya anak dibawah umur lalu mengendarai kendaraan, harusnya yang mengingatkan orang tua kerabat sanak saudara,” tandasnya. (Ris)